Gubernur Rohidin Serahkan APD Ke Pemda Kota Bengkulu, RS. Bhayangkara dan RS. DKT

Bagikan
By Admin - RealNewsBengkulu.Com 07 Apr 2020, 01:38:16 WIB Kota Bengkulu
Gubernur Rohidin Serahkan APD Ke Pemda Kota Bengkulu, RS. Bhayangkara dan RS. DKT

Realnewsbengkulu.com || Bengkulu -- Usai menerima bantuan sebanyak 2.000 Alat Pelindung Diri (APD) dari Mabes TNI, Gubernur Bengkulu DR. H Rohidin Mersyah bersama Kapolda Bengkulu dan Danrem 041 Gamas Bengkulu secara simbolis langsung menyerahkan sebanyak 200 unit APD kepada Pemda Kota Bengkulu, juga kepada RS. Bhayangkara dan RS. DKT.

Selain itu APD ini juga akan diberikan secara proporsional kepada seluruh kabupaten di Provinsi Bengkulu guna menunjang tenaga medis dalam menangani wabah virus corona.

"Kita mendapatkan 2.000 unit dan kita distribusikan langsung ke rumah sakit rujukan maupun bukan rujukan yang ada Provinsi Bengkulu, khusus di Kota ini di M.Yunus, di Bhayangkara, DKT dan Rumah Sakit Kota, ini nanti kita sampaikan ke Seluma, Kaur dan Bengkulu Selatan," jelas Gubernur Rohidin Mersyah di Mapolda Bengkulu, Sabtu (28/3/20).

 

Dalam penanganan dan pencegahan penyebaran Virus Covid-19 sinergi bersama khususnya Kepala Daerah sangat dibutuhkan, Gubernur berharap sinergi ini dapat saling mengkuatkan di tengah situasi seperti ini.

"Saya minta sinergi, kebersamaan, kemudian menyatukan semua kekuatan di semua lini pada lapisan paling bawah, pergerakan kebijakannya ada di pemerintah pusat dan gubernur bersama bupati/walikota, masyarakat lapis bawah kita saling menguatkan," tambah Gubernur Rohidin.

Hal yang sama juga disampaikan Kapolda Bengkulu Brigjen. Pol Supratman.

"Saya sangat berharap betul pada kita semua, masyarakat jangan lagi seperti sekarang, ada yang ngomong B ada yang A, akhirnya kan kasihan masyarakat, justru pada saat inilah kita bersama - sama sebagai warga negara yang baik, masyarakat Provinsi Bengkulu mari kita bermasa - sama mendukung ini supaya virus Corona yang mewabah dunia khususnya di Provinsi Bengkulu bisa kita antisipasi," jelas Kapolda Bengkulu.

Kapolda pun menambahkan masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berasumsi berlebihan, tetap menjaga kesehatan dan mematuhi edaran yang di keluarkan oleh pemerintah.

"Kita jangan berpolemik, begini - begini nanti banyak ngomong nanti salah, ya nanti yang kasihan itu masyarakat bawah, intinya bagi saya 2, jaga jarak tetap di rumah selama 14 hari," tambah Kapolda. (Rls)




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment