Realnewsbengkulu.com || Rejang Lebong -- Setelah minta keringanan dengan bebaskan biaya lapak pedagang kaki lima di seputaran pasar di Kabupaten Rejang Lebong ke Pemerintah Daerah Kabupaten Rejang Lebong akibat dari dampak penyebaran virus Covid-19 sehingga turunnya daya beli masyarakat. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) RL Mahdi Husen, SH kembali pantau langsung kondisi para pedagang di seputaran pasar Bangmego Curup.

Ketua DPRD RL Mahdi Husen SH megatakan,  permintaan yang diminta oleh anggota DPRD RL untuk membebaskan biaya lapak bagi pedagang kaki lima telah di realisasikan oleh Pemkab RL.

" Alhamdulillah setelah kita minta beberapa waktu lalu langsung di setujui dan di realisasikan oleh Bupati RL untuk pembebasan biaya lapak, namun masih ada para pedagang los Bangmego yang minta juga untuk dibebaskan biaya los dimana biaya los menurut pedagang sebesar Rp.312.000 per bulannya. Dengankeluhan yang disampaikan pedagang los maka kita akan berkoordinasikan dengan Pemkab RL secepat mungkin", jelasnya.

Namun, Sambungnya, para pedagang dan pembeli masih banyak yang belum memakai masker saat keluar rumah.

" Kita masih ada menemui pedagang dan pembeli yang keluar rumah tidak menggunakan masker, maka dari itu kita terus menghimbau masyarakat untuk yang keluar rumah agar menggunakan masker untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 di RL", tambahnya.

Disisi lain Bupati RL  DR. H. A. Hijazi, SH.M.Si langsung menanggapi permintaan para pedagang los yang minta untuk biaya sewa los di bebaskan.

" Ya terimakasih atas informasinya, kita akan wacanakan potongan biaya sewa los 50% setiap bulannya, kita juga prihatin atas pesatnya penurunan pendapatan para pedagang", tutupnya. (Red)