Realnewsbengkulu.com || Rejang Lebong -- Bertempat di lapangan Stadion Air Bang Curup, Turnamen sepakbola Curup Soccer School (CSS) Festival III resmi di mulai, Sabtu (16/12/23) pagi.

Menariknya, kegiatan CSS festival III tersebut, tak hanya diikuti oleh pesepakbola dari seluruh kabupaten di provinsi Bengkulu, namun turut diikuti oleh sejumlah team dari provinsi Sumatera Selatan hingga provinsi Jambi.

Hal tersebut diungkapkan oleh, Ketua Panitia CSS Festival III, Dony Fahamsyah usai pembukaan yang dilakukan oleh Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah didampingi Ketua Assosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Rejang Lebong Putra Mas Wigoro.

" Turnamen CSS Festival III tahun 2023 ini, diikuti sebanyak 95 team sepakbola usia dini yang berasal dari berbagai daerah mulai dari team dari seluruh kabupaten di provinsi Bengkulu, hingga team dari provinsi Jambi dan Sumatera Selatan," jelasnya.

Ia menambahkan, turnamen sepakbola usia dini tersebut nantinya akan digelar selama 5 hari kedepan mulai tanggal 16 hingga 20 Desember nanti, dimana dalam turnamen tersebut bagi 5 kategori berdasarkan umur, mulai dari U9, U 10, U11, U12 dan U14.

Sementara itu Ketua Assosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Rejang Lebong Putra Mas Wigoro mengapresiasi kegiatan turnamen CSS Festival III yang di gelar di kabupaten Rejang Lebong tersebut.

" Kita sangat mengapresiasi kegiatan positif ini, melalui kegiatan ini kita akan menjaring bibit-bibit muda Rejang Lebong yang berbakat. Kita berpesan kepada seluruh pemain untuk menjunjung tinggi sportifitas, menang itu bonus suatu pertandingan dan kekalahan itu jadikan motivasi untuk terus berlatih agar lebih baik lagi, yang paling penting adalah silaturahmi terus terjaga," pesannya.

Hal senada juga disampaikan Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah saat membuka CSS Festival III, menurutnya Pemerintah Daerah Kabupaten Rejang Lebong akan terus mensupport kegiatan-kegiatan positif dalam pengembangan dunia olahraga.

" Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong komitmen akan terus mensupport kegiatan-kegiatan positif khususnya kegiatan olahraga, selain menjaring bibit atlet dari usia dini, kita harapkan kegiatan ini dapat menjadi wadah para pemain muda untuk menyalurkan hobi dan skill," tutupnya. (Red)