Reses Arpantoni Di Desa Tabarenah, Warga Minta Pembangunan Bronjong

Bagikan
By Admin - RealNewsBengkulu.Com 24 Nov 2024, 19:49:06 WIB Kabupaten Rejang Lebong
Reses Arpantoni Di Desa Tabarenah, Warga Minta Pembangunan Bronjong

 

 

Realnewsbengkulu.com || Rejang Lebong -- Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Dapil IV (Kabupaten Rejang Lebong - Lebong), Arpantoni menggelar reses perdana usai dilantik beberapa waktu lalu guna menampung aspirasi dan keluhan masyarakat secara langsung, Sabtu (23/11/24) pagi. 

Dalam reses masa sidang ke - III tahun 2024yang digelar di 2 lokasi yakni di desa Sukarami kecamatan Bermani Ulu dan desa Tabarenah kecamatan Curup Utara tersebut disambut antusias masyarakat dengan berbagai keluhan dan aspirasi yang disampaikan. 

Seperti halnya yang disampaikan oleh Kepada Desa (Kades) desa Tabarenah kecamatan Curup Utara, Yus Hendri, dimana pihaknya meminta bantuan pembangunan bronjong yang terletak di dusun 2 desa Tabarenah. 

" Dilokasi jika curah hujan deras maka terjadi longsor, bencana alam longsor tersebut sudah beberapa kali terjadi, terakhir musibah ini terjadi minggu lalu ada 2 rumah warga kita yang menjadi korban hingga hancur dan 10 rumah lainnya retak. Kami mohon ada solusi dari DPRD provinsi Bengkulu, untuk hal tersebut di Musrenbang telah kami sampaikan, jika menggunakan anggaran Dana Desa dipastikan tidak akan mampu," harapnya. 

Menanggapi hal tersebut, politisi partai PKB Arpantoni mengatakan, dirinya selaku wakil rakyat akan menampung aspirasi yang telah disampaikan terutama aspirasi yang bersifat urgent. 

" Untuk pembangunan bronjong, kita akan sampaikan secapat mungkin, mengingat ini sangat urgent apalagi sudah ada rumah saudara kita yang telah menjadi korban, mudah mudahan dapat direalisasikan secepat mungkin," jelasnya. 

Dari pantauan, berbagai keluhan disampaikan oleh masyarakat, mulai dari keluhan air bersih, Jalan Usaha Tani (JUT) drainase, hingga bantuan tambahan seng untuk tenda masyarakat serta bantuan pembelian Alquran yang diberikan secara langsung uang tunai sebesar Rp. 2.000.000 tanpa menggunakan dana aspirasi atau membuat proposal terlebih dahulu. (Red)


 




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment